https://www.jawapos.com/
Bontang Pos – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, secara resmi mengangkat Luhut Binsar Pandjaitan sebagai Ketua Dewan Ekonomi Nasional untuk periode 2024–2029 di Istana Merdeka, Jakarta, pada hari Senin. Pelantikan ini dilaksanakan berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 139/P Tahun 2024 yang dikeluarkan pada tanggal 20 Oktober 2024.
“Dengan nama Tuhan Yang Maha Esa, Presiden RI Prabowo Subianto, terhitung sejak saat pelantikan mengangkat Jenderal TNI Purn. Luhut Binsar Pandjaitan sebagai Ketua Dewan Ekonomi Nasional,” demikian pernyataan resmi yang dibacakan oleh Deputi Bidang Administrasi dan Aparatur Kementerian Sekretaris Negara, Nanik Purwanti. Pelantikan ini menandai langkah baru dalam pemerintahan yang dipimpin oleh Prabowo Subianto, yang dikenal dengan sebutan Kabinet Merah Putih.
Sebelum dilantik menjadi Ketua Dewan Ekonomi Nasional, Luhut Binsar Pandjaitan menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi sejak tahun 2019 di Kabinet Indonesia Maju. Dalam posisi tersebut, Luhut memainkan peran penting dalam pengembangan sektor kemaritiman dan investasi, mengawasi berbagai proyek infrastruktur strategis, serta menjalin kerja sama dengan investor asing. Luhut juga pernah menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan pada tahun 2015 hingga 2016, menggantikan Tedjo Edhy Purdijatno.
Sebagai Menko Marves, Luhut terlibat dalam berbagai proyek penting, termasuk infrastruktur tol, kereta cepat, dan pengembangan industri baterai untuk kendaraan listrik. Ia dikenal sebagai penghubung antara pemerintah dan sektor swasta, memfasilitasi investasi yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia. Komitmennya terhadap lingkungan juga terlihat dalam berbagai kebijakan yang diluncurkan di bawah kepemimpinannya.
Salah satu momen krusial dalam karier Luhut adalah perannya selama pandemi COVID-19. Ia diangkat sebagai Koordinator Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) untuk mengendalikan penyebaran virus SARS-CoV-2. Dalam kapasitas ini, Luhut berhasil menerapkan berbagai strategi yang bertujuan untuk menekan angka penularan dan memastikan aksesibilitas vaksin bagi masyarakat. Kepemimpinannya yang tegas dan berorientasi pada hasil menjadikannya salah satu tokoh kunci dalam penanganan krisis kesehatan di Indonesia.
Luhut Binsar Pandjaitan juga dikenal sebagai sosok yang sering merekomendasikan berbagai solusi bagi pemerintahan Jokowi-Ma’ruf dalam menghadapi isu-isu sensitif, baik di dalam negeri maupun di arena internasional. Pendekatannya yang pragmatis dan kemampuan untuk menjalin komunikasi yang baik dengan berbagai pihak, termasuk di sektor swasta, membuatnya menjadi figur yang dihormati dan diperhitungkan.
Pengangkatan Luhut sebagai Ketua Dewan Ekonomi Nasional diharapkan dapat membawa dampak positif bagi perekonomian Indonesia ke depan. Dengan pengalaman dan rekam jejaknya yang kaya, Luhut diharapkan mampu merumuskan kebijakan yang efektif dan berkelanjutan, serta mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif. Dalam posisi barunya ini, Luhut akan bertanggung jawab untuk merencanakan dan mengoordinasikan program-program ekonomi nasional, yang menjadi sangat krusial dalam konteks pemulihan pascapandemi dan menghadapi tantangan global yang semakin kompleks.
